sastra

Analisis Novel 5 cm Karya Donny Dhirgantoro oleh Witri Annisa

5 cm

Pengarang : Donny Dhirgantoro

Penerbit     : PT Gramedia Widiasarana Indonesia, cetakan pertama Mei 2005, …, cetakan ketigabelas Maret 2009

Analisis didasarkan pada cetakan ketigabelas.

A.     Ikhtisar

Lima sahabat yang terdiri dari Arial, Genta, Zafran, Ian, dan satu-satunya cewek, Riani. Persahabatan mereka dimulai sejak SMA. Mereka sering ngumpul, cerita, diskusi dari hal yang penting yang tidak penting, dari hal serius sampai hal yang aneh, dari main monopoli sampai VCD Bokep, terkadang mereka berfilosofi yang cukup cerdas tentang pendidikan, politik, nasionalisme, dll.

Setelah bosan mengelilingi Jakarta, mereka sepakat main monopoli di rumah Arial. Yang paling menyambut gembira kesepakatan itu adalah Zafran, bukan karena main monopolinya, tetapi karena akan ada kesempatan bertemu Adinda, kembaran Arial. Zafran sangat menyukai saudari sahabatnya itu.

Tempat yang paling favorit mereka ngumpul adalah Secret Garden, di rumah Arial. Di sanalah tempat mereka mencurahkan segala keluh kesah, sedih-gembira, canda-tawa dan di Secret Garden juga mereka memutuskan untuk tidak saling bertemu dan berkomunikasi selama tiga bulan. Mereka memutuskan itu karena merasa jenuh dengan dunia yang mereka jalani selama ini yang selalu berlima, kehidupan standar-standar aja. Mereka merasa tidak menemukan diri mereka sebenarnya, mereka ingin melihat dunia luar dan ingin punya mimpi.  

Sejak saat itu mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing. Genta sibuk dengan Event Organizer-nya selalu merindukan bertemu Riani, sahabat sekaligus wanita idamannya. Ian yang mulai menyentuh skripsi yang sudah lama ditinggalkannya. Usaha Ian menyelesaikan skripsinya berhasil berkat bimbingan dengan dosennya, Pak Sukoto Legowo. Arial yang sibuk fitness, kuliah, PDKT dengan Indy—yang dikenalnya di tempat fitness—dan akhirnya jadian di Puncak, Bogor. Zafran yang terus berusaha mendekati dan bertemu dengan dinda. Rian yang cantik, cerdas dan selalu memperhatikan penampilan ini sibuk di mengurus urusan kantornya.

Baca lebih lanjut

Standar
ilmiah

PEMEROLEHAN BAHASA ANAK (Kajian Mean Length of Utterance (MLU) pada Anak Usia 3 tahun 8 Bulan)

BAB I

PENDAHULUAN

 A. Latar Belakang Masalah

Proses pemerolehan bahasa pada anak-anak merupakan satu hal yang perlu diteliti lebih mendalam. Bagaimana manusia memperoleh bahasa merupakan satu masalah yang amat mengagumkan dan sukar dibuktikan? Berbagai teori dari bidang disiplin yang berbeda telah dikemukakan oleh para pengkaji untuk menerangkan bagaimana proses ini berlaku dalam kalangan anak-anak. Memang diakui bahwa disadari ataupun tidak, sistem-sistem linguistik dikuasai dengan pantas oleh individu kanak-kanak walaupun umumnya tidak dalam pengajaran formal.

Pemerolehan bahasa merupakan satu proses perkembangan bahasa manusia. Ada dua proses yang terlibat dalam pemerolehan bahasa dalam kalangan anak, yaitu pemerolehan bahasa dan pembelajaran bahasa. Dua faktor utama yang sering dikaitkan dengan pemerolehan bahasa ialah faktor nurture dan faktor nature. Nature merupakan pemerolehan bahasa yang sudah ada sejak lahir sedangkan nurture merupakan pemerolehan bahasa yang dipengaruhi oleh lingkungan secara alami.

Bayi-bayi yang baru lahir sudah mulai mengenal bunyi-bunyi yang terdapat di sekitarnya. Brookes (dalam Yusoff, 1995:456) mengatakan bahwa pemerolehan bahasa dalam bentuk yang paling sederhana bagi setiap bayi bermula pada waktu bayi itu berumur lebih kurang 18 bulan dan mencapai bentuk yang hampir sempurna ketika berumur lebih kurang empat tahun. Menurut Simanjuntak (1982) pemerolehan bahasa bermaksud penguasaan bahasa oleh seseorang secara tidak langsung dan dikatakan aktif berlaku dalam kalangan anak-anak dalam lingkungan umur 2-6 tahun.

Baca lebih lanjut

Standar